Sumber: DHealth
Di era digital yang semakin berkembang, teknologi memainkan peranan yang sangat penting dalam hal meningkatkan efisiensi serta kualitas layanan di berbagai industry, termasuk kesehatan. Salah satu inovasi yang muncul adalah Electronic Medical Record (EMR) atau rekam medis elektronik (RME).
EMR adalah sistem yang menggantikan rekam medis tradisional yang menggunakan kertas dalam mengumpulkan dan menyimpan berbagai informasi medis setiap pasien.
Kemunculan EMR ini tentunya sangat membantu kita sebagai pengelola rumah sakit dalam meningkatkan pengelolaan data pasien.
Artikel ini akan menjelaskan tentang definisi EMR, penerapannya, serta manfaatnya. Yuk, Simak penjelasannya berikut ini!
Apa Itu EMR?
Sumber: dhealth.co.id
EMR adalah suatu sistem teknologi yang mengubah cara catatan medis tradisional dalam hal menyimpan dan mengelola data pasien. EMR adalah bentuk modern dari rekam medis yang digunakan oleh rumah sakit, dokter, dan juga penyedia layanan kesehatan lain dalam hal mencatat, menyimpan, serta mengakses informasi medis pasien secara elektronik.
Sebelum muncul system EMR, catatan medis setiap pasien di rumah sakit biasanya disimpan dalam bentuk fisik seperti kertas, folder, atau sebuah catatan yang tersimpan di dalam sebuah rak atau ruang arsip.
Proses pencarian dan pembaruan informasinya seringkali memakan waktu dan juga rentan terhadap kesalahan manusia. Akan tetapi, dengan adanya perkembangan teknologi informasi, memunculkan teknologi EMR. Kemunculan EMR adalah sebagai Solusi dalam mengatasi berbagai tantangan yang berkaitan dengan penyimpanan serta pengelolaan catatan medis.
Salah satu fitur utama dari EMR adalah kemampuannya dalam mengumpulkan serta menyimpan data medis setiap pasien dalam format digital. Artinya, setiap informasi seperti riwayat Kesehatan, hasil tes, diagnosa, resep obat, informasi kontak, dan administratif bisa dengan mudah untuk diakses dan dikelola oleh kita sebagai pengelola pelayanan Kesehatan.
Dengan begitu, EMR memungkinkan kepada kita untuk bisa mengakses sebuah data dengan lebih cepat dan efisien mengenai berbagai informasi penting yang kita perlukan. Dengan begitu, kitab isa memberikan perawatan yang tepat kepada pasien.
Selain itu, EMR juga memungkinan berbagai jenis data medis untuk kita integrasi ke dalam satu sistem. Berarti, setiap dokter dan perawat bisa melihat informasi secara lengkap mengenai kondisi Kesehatan setiap pasiennya secara real-time dan juga catatan dari kunjungan pasien sebelumnya.
Dengan informasi yang lengkap dan telah terintegrasi, maka kita sebagai penyedia layanan kesehatan mampu membuat keputusan yang lebih baik dalam hal perawatan setiap pasien.
Tujuan dari adanya EMR adalah untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, memberikan kepastian hukum dalam penyelenggaraan dan pengelolaan rekam medis, menjamin keamanan, keutuhan, kerahasiaan, serta mewujudkan penyelenggaraan dan pengelolaan rekam medis yang berbasis pada digital dan terintegrasi.
Penerapan EMR
Penerapan EMR adalah solusi yang tepat bagi setiap rumah sakit. Penerapan EMR sendiri sudah menjadi tren di banyak negara, termasuk di Indonesia. Sudah banyak rumah sakit maupun klinik yang ada di Indonesia yang telah beralih dari sistem rekam medis tradisional ke EMR.
Rekam medis pasien mulai beralih menjadi berbasis elektronik dengan diterbitkannya Peraturan Menteri Kesehatan (PMK) nomor 24 tahun 2022 mengenai rekam medis. Melalui kebijakan yang ada, maka seluruh fasilitas pelayanan Kesehatan (fasyankes) diwajibkan untuk menjalankan sistem pencatatan riwayat medis pasien secara elektronik.
“Kementerian Kesehatan menyadari perkembangan teknologi digital dalam masyarakat yang mengakibatkan transformasi digitalisasi pelayanan kesehatan, sehingga rekam medis perlu diselenggarakan secara elektronik dengan prinsip keamanan dan kerahasiaan data dan informasi,” ujar Setiaji pada Konferensi Pers secara virtual terkait Pemanfaatan Rekam Medis Elektronik di Jakarta.
DHealth telah menyediakan solusi digitalisasi proses pelayanan kesehatan dengan penerapan EMR. Sistem ini didesain untuk bisa membantu fasilitas pelayanan Kesehatan dalam mengadopsi sistem rekam medis elektronik yang lebih efisien serta efektif.
Dengan lebih dari 70% dari dokumentasi klinis telah dibuat secara digital dan data sudah saling terintegrasi serta dapat diakses secara online. DHealth juga menyediakan berbagai fitur lainnya yang bermanfaat seperti pendaftaran online hingga antrian pasien.
Dengan Solusi EMR yang ditawarkan oleh DHealth, maka fasilitas pelayanan kesehatan mampu mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam meningkatkan efisiensi, kualitas perawatan, serta koordinasi dengan para tim medis.
Manfaat EMR Bagi Rumah Sakit
Sumber: DHealth
Penerapan EMR adalah hal yang mampu membawa sejumlah manfaat yang sangat signifikan untuk industri kesehatan. Berikut ini adalah beberapa manfaat utama dari penggunaan EMR.
Akses Mudah Dalam Hal Informasi Pasien
EMR adalah sistem yang memungkinkan penyedia layanan kesehatan untuk bisa lebih mudah dalam mengakses dan juga mencari informasi medis setiap pasien. Dengan adanya EMR, maka catatan medis, riwayat pengobatan, hasil tes laboratorium, dan segala informasi yang berkaitan lainnya mampu diakses dengan cepat.
Hal ini juga membantu kita sebagai penyedia layanan kesehatan dalam membuat keputusan yang tepat dalam hal perawatan pasien.
Efisien dan Hemat Waktu
EMR mampu mengurangi ketergantungan kita pada proses manual dan administrasi yang berbasis pada kertas. Penggunaan EMR ini juga memungkinkan pencatatan dan pemrosesan informasi secara elektronik, mengurangi waktu yang dibutuhkan dalam mencari serta mengelola berkas medis secara fisik.
Hal ini mampu meningkatkan efisiensi operasional, menghemat waktu, dan juga memungkinkan kita sebagai penyedia layanan kesehatan untuk bisa lebih fokus kepada perawatan setiap pasien.
Kolaborasi dan Koordinasi Perawatan
EMR memberikan fasilitas kolaborasi yang baik antara penyedia layanan kesehatan yang terlibat dalam perawatan pasien itu sendiri.
Informasi medis yang berkaitan dengan perawatan pasien juga bisa kita bagikan secara real-time antara rumah sakit, klinik, dokter spesialis, dan juga fasilitas perawatan jangka panjang. Hal ini tentunya sangat membantu dalam hal koordinasi perawatan yang terintegrasi, meningkatkan kualitas dan keselamatan perawatan.
Mengurangi Risiko dan Kesalahan
Dengan adanya sistem EMR ini, tentunya risiko kesalahan yang dibuat manusia dalam hal pencatatan dan interpretasi informasi medis dapat kita kurangi. EMR bisa memungkinkan penggunaan template, interaksi obat, dan juga pemeriksaan otomatis untuk membantu dalam mencegah terjadinya kesalahan dalam prosedur pemberian obat.
Tentunya hal ini mampu meningkatkan akurasi dan keandalan data medis, serta keselamatan pasien bisa ditingkatkan lagi.
Analisis Data dan Penelitian
EMR adalah sistem yang bisa menyediakan data medis yang terstruktur dan terkumpul dengan baik. Data tersebut nantinya bisa kita gunakan untuk menganalisis penelitian yang lebih mendalam lagi tentang kualitas pelayanan kesehatan, efektifitas dan pengembangan pengetahuan medis.
Ramah Lingkungan
Penggunaan EMR tentunya bisa mengurangi dalam hal penggunaan kertas. Selain itu, mampu menghindari kebutuhan dalam penyimpanan fisik berkas medis yang membutuhkan ruang untuk menyimpannya.
Maka, dengan adanya EMR ini, penggunaan kertas dapat dikurangi secara signifikan, selain itu juga bisa membantu dalam upaya menjaga lingkungan.
Meningkatkan Kepuasan Pasien
Dengan adanya akses yang cepat dan mudah dalam hal mendapatkan data medis pasien, maka tenaga medis juga bisa memberikan sebuah pelayanan yang lebih baik. Selain itu, juga mampu mempercepat proses perawatan pasien, sehingga mampu meningkatkan kepuasan pasien.
Manfaat EMR Untuk Pengguna Fasilitas Kesehatan
Selain memiliki manfaat untuk fasilitas kesehatan itu sendiri, EMR juga memiliki manfaat bagi pasien, di antaranya:
Mendapat Perawatan yang Lebih Baik
Penggunaan sistem EMR adalah hal yang mampu meningkatkan kualitas perawatan dan keamanan dari setiap pasien. Pasien bisa menggunakan EMR untuk kebutuhan mereka dalam memesan resep obat. Selain itu, dokter juga dapat memeriksa riwayat dari pengobatan dokter yang sebelumnya.
Ketersediaan informasi medis juga memungkinkan faskes memberikan perawatan yang lebih menyeluruh, personal, dan juga efisien. Bahkan, penerapan dari EMR ini bisa mempercepat proses pelayanan.
Fitur seperti ringkasan klinis dan rekam medis juga bisa diakses oleh para pasien, sehingga memungkinkan setiap pasien mendapatkan informasi yang lebih jelas tentang hal yang terjadi.
Data EMR Mudah Untuk Dipahami Pasien
Data EMR yang mudah untuk dipahami oleh pasien, memungkinkan setiap pasien bisa lebih mudah dalam membuat keputusan. Keputusan tersebut bisa berdasarkan pada informasi tentang tindakan yang akan datang maupun tentang prosedur pengobatan yang selanjutnya.
Selain itu, pasien juga bisa meminta salinan elektronik dari informasi kesehatan jika mereka membutuhkannya. Apabila pasien ingin berganti faskes, data EMR juga bisa ditransfer ke askes yang baru. Dengan begitu, faskes baru yang dipilih oleh pasien tersebut mempunyai gambaran mengenai riwayat pengobatan pasien.
Keamanan dan Privasi
Data pasien menjadi lebih aman jika disimpan dalam bentuk sistem digital seperti EMR. Informasi data dikompilasi ke dalam sebuah database yang hanya bisa diakses oleh karyawan yang berwenang saja.
Tidak hanya itu, kemungkinan terjadinya kesalahan dalam hal pengambilan data, pendistribusian, dan juga penyimpanan suatu data informasi juga lebih kecil. Berbeda dengan penyimpanan data dengan cara tradisional, yang memungkinkan informasi rekam medis pasien hilang, terselip, atau bahkan salah dalam hal pengarsipan.
Tantangan yang Dihadapi Dalam Adopsi EMR di Indonesia
Penerapan EMR di seluruh fasilitas kesehatan memang memiliki tantangannya tersendiri yang perlu di hadapi di Indonesia. Berikut ini beberapa tantangan yang bisa diidentifikasi:
Infrastruktur Teknologi
EMR adalah sebuah sistem yang berbasis teknologi, sehingga tantangan utamanya adalah ketersediaan infrastruktur teknologi yang memadai di seluruh wilayah Indonesia. Pasalnya, beberapa daerah di Indonesia masih mengalami keterbatasan dalam mengakses internet yang cepat dan juga stabil.
Penyediaan infrastruktur teknologi yang memadai dan menyebar di seluruh wilayah adalah sebuah langkah yang krusial demi mendukung implementasi EMR yang sukses dan sesuai dengan yang diharapkan.
Kesiapan Pada Sumber Daya Manusia
Dalam menerapkan EMR ini, diperlukan tenaga medis serta para staf administrasi yang terampil dan juga terlatih dalam penggunaan sistem EMR ini. diperlukan adanya pelatihan yang memadai dan memiliki pemahaman yang sangat baik tentang sistem EMR.
Sehingga penting bagi mereka untuk diberikan pengetahuan mendalam tentang EMR supaya bisa mengoperasikan dan memanfaatkan EMR dengan efektif. Untuk itu, kekurangan tenaga medis yang mempunyai pengetahuan serta keterampilan dalam teknologi informasi menjadi kondisi yang perlu kita Atasi.
Budaya dan Perubahan Kebiasaan
Jika kita menerapkan EMR di rumah sakit yang kita Kelola, maka penerapannya juga membutuhkan perubahan dalam hal perubahan kebiasaan kerja dan budaya di fasilitas Kesehatan.
Adopsi teknologi seperti EMR ini bisa menghadapi resistensi dari tenaga medis dan juga para staf administratif yang sudah terbiasa dengan sistem rekam medis yang tradisional. Maka, diperlukan edukasi yang baik serta sosialisasi yang intensif dalam upaya mengubah persepsi dan meningkatkan penerimaan dalam perubahan ini.
Keamanan dan Privasi Data
Keamanan dan privasi data medis pasien menjadi sebuah aspek yang sangat kritis, sehingga perlu kita perhatikan dalam setiap penerapan EMR. Upaya yang kuat perlu dilakukan dalam hal melindungi data pasien supaya tidak disalahgunakan atau diakses oleh pihak yang tidak berwenang.
Dalam sistem EMR ini diperlukan standar keamanan yang tinggi serta sistem pengamanan yang kuat perlu diimplementasikan ke dalamnya secara menyeluruh di dalam fasilitas Kesehatan.
Pemerintah, lembaga kesehatan, dan juga penyedia teknologi diperlukan adanya kerja sama dalam menghadapi tantangan yang satu ini. diperlukan juga adanya komitmen yang kuat agar bisa mengatasi berbagai hambatan.
Selain itu, adanya kerja sama dengan pihak swasta dan pemanfaatan teknologi yang sesuai dengan konteks lokal juga bisa kita jadikan sebagai solusi dalam hal mengatasi tantangan dalam hal infrastruktur serta keberlanjutan dalam pengimplementasian sistem EMR ini.
Kesimpulan
Nah, itulah penjelasan mengenai EMR adalah sebagai solusi dalam meningkatkan efektivitas suatu rumah sakit. EMR menjadi salah satu inovasi yang penting dalam bidang Kesehatan yang mampu meningkatkan efisiensi, koordinasi, dan juga keamanan dalam hal perawatan pasien.
Penerapan EMR sendiri di Indonesia memang menghadapi beberapa tantangan dalam hal infrastruktur dan juga perubahan kebudayaan. Akan tetapi, aturan yang berlaku serta solusi yang tepat bisa membantu dalam menghadapi hambatan yang ada.
Dengan investasi yang tepat, adanya pelatihan yang memadai, serta kesadaran yang lebih baik akan pentingnya EMR, maka EMR bisa menjadi sistem yang sangat berguna. EMR akan sangat berguna dalam meningkatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik di Indonesia.
Dengan Solusi EMR dari DHealth juga bisa membuat fasilitas pelayanan kesehatan yang kita kelola dapat mengoptimalkan penggunaan teknologi dengan baik. Beberapa rumah sakit yang sudah menggunakan SIMRS Dhealth diantaranya Rumah Sakit Umum Daerah Labuang Baji, Rumah Sakit Prima Pekanbaru, RSUD Sinjai.
Dengan SIMRS DHealth melalui sistem EMR, akses menjadi lebih mudah dalam hal informasi kepada pasien, adanya kolaborasi yang telah terkoordinasi dengan baik, serta fitur canggih yang ada. Maka, solusi EMR DHealth bisa memberikan sebuah pondasi yang kuat dalam transformasi digital dalam bidang Kesehatan.
Penulis: Nurul Ismi Humairoh